BELI SUZUKI KEUNTUNGAN BERLIPAT-LIPAT
SUKSES EXPORT DISAAT PANDEMI
Kondisi perekonomian di masa pandemi sempat menurun tahun lalu dan tahun ini mulai membaik. Tahun ini, Suzuki Indonesia juga mencatatkan peningkatan ekspor pada periode Januari-Oktober 2021 sebesar 34 persen, baik untuk CBU maupun CKD, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu Untuk kategori CBU, XL7 berkontribusi 39 persen. Sedangkan untuk kategori CKD, Karimun Wagon R yang menjadi penyumbang terbesar dengan kontribusi 95 persen. Tahun ini, ekspor dilakukan ke-49 negara yang tersebar di Asia, Timur Tengah, Amerika Selatan, Oseania, hingga Afrika.
Apriyanto, Production Planning Control Assistant to Dept. Head PT Suzuki Indomobil Motor (SIM), mengatakan, peningkatan angka ekspor Suzuki memperlihatkan mulai pulihnya pasar otomotif dunia, terutama negara-negara tujuan ekspor.
"Pakistan, Vietnam, Filipina, Thailand, dan Meksiko adalah beberapa negara yang memiliki permintaan tinggi terhadap kendaraan Suzuki. Melihat tren positif ini, hingga akhir tahun 2021, kami menargetkan untuk mengekspor mobil ke 52 negara tujuan,” ujar Apriyanto, dalam keterangan resminya.
Mobil yang akan diekspor secara CBU, mulai dari, APV, New Carry, All New Ertiga dan XL7. Sedangkan ekspor kategori CKD adalah All New Ertiga, New Carry, dan Karimun Wagon R. Untuk ekspor CBU sendiri, periode Januari–Oktober 2021 angkanya meningkat 9 persen, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. XL7 tercatat menjadi mobil penumpang yang memiliki kontribusi tertinggi tahun 2021.