Berita

    Ini Penyebab Mobil Terasa Berat ketika Mengemudi

    Kendala pada mobil bisa mengakibatkan munculnya berbagai jenis gejala. Salah satunya adalah tarikan mobil terasa berat dan tidak nyaman seperti biasa. Kondisi ini bisa saja dialami oleh para pengemudi tanpa diduga sebelumnya. 

    Tentunya masalah seperti ini harus segera diatasi dengan solusi yang tepat. Jika mobil jadi berat saat dikemudikan maka kenyamanan pengendara akan berkurang. Selain itu keamanan dan keselamatan saat mengemudi juga bisa terganggu. 

    Penyebab Mobil Terasa Berat

    Ada banyak faktor yang bisa memicu tarikan mobil berat ketika dikemudikan. Anda bisa mengambil tindakan yang tepat jika tahu apa penyebabnya. Berikut ini beberapa penyebab yang bisa memicu tarikan mobil menjadi berat:

    • Gangguan pada Bearing Roda

    Faktor pertama adalah adanya gangguan pada bearing roda. Bagian bearing ini berfungsi sebagai bantalan roda pada steering knuckle. Jika bagian tersebut terganggu maka performanya menurun akibat kurangnya pelumasan. 

    Kondisi ini akan membuat roda menjadi lebih serat dan tarikan mobil pun lebih berat. Pengemudi biasanya akan merasa tidak nyaman karena selain tarikan mobil jadi berat, muncul juga suara tidak lazim saat mobil berjalan. 

    • Menipisnya Kampas Kopling

    Selanjutnya ada kondisi dimana kampas kopling semakin menipis dan kurang kuatnya cengkeraman pada flywheel. Hal ini bisa memicu gangguan pada mobil bertransmisi manual dan otomatis. 

    Khusus pada mobil dengan transmisi manual, menipisnya kampas kopling ini bisa memicu terjadinya selip pada kampas ganda. 

    Akhirnya mobil pun jadi terasa lebih berat dan terkadang diikuti juga dengan munculnya getaran dari bawah mobil. 

    • Kemacetan pada Turbo Vane

    Faktor lain yang bisa membuat mobil terasa berat adalah kemacetan pada turbo vane. Pada mobil dengan mesin diesel, turbo ini dipakai untuk mendongkrak torsi dan tenaga dari mesin tersebut. 

    Di dalamnya terdapat komponen turbo vane yang akan melindungi katup saat mengatur boosting udara dari bagian turbo. Jika terjadi kerusakan, maka aliran udara akan terhambat dan hal ini bisa memicu tarikan mobil jadi berat. 

    • Cengkeraman Rem yang Sangat Kuat

    Sistem rem juga bisa ikut berpengaruh pada kondisi seperti ini. Sistem rem yang mencengkeram terlalu kuat akan membuat tarikan mobil jadi tidak mulus. Hal ini biasanya terjadi karena ada kesalahan saat penyetelan tromol. 

     

    remPexels.com

    Saat rem tromol diatur terlalu kencang, maka cengkeraman pada ban akan jadi lebih kuat. Akibatnya tarikan mobil jadi lebih berat dari biasanya dan Anda pasti akan merasa tidak nyaman saat mengemudi. 

    • Masalah pada Transmisi

    Faktor lain yang bisa menyebabkan mobil berat adalah masalah pada sistem transmisi. Biasanya ini terjadi karena ada salah satu plat gigi yang terhimpit. 

    Masalah tersebut kemudian memicu proses perpindahan gigi jadi lebih sulit dari biasanya. 

    Kondisi semacam ini akan membuat posisi gigi tetap bertahan padahal Anda sudah berusaha untuk menggantinya. 

    Jika dibiarkan terus-menerus maka kerusakan ini bisa bertambah parah dan mengganggu kenyamanan saat berkendara. 

    Penting sekali untuk segera membawa mobil Anda ke bengkel jika tarikan mobil sudah dirasa terlalu berat. Ini menjadi indikator bahwa mobil Anda mengalami masalah dan harus segera diatasi. 

    Jadi jangan ragu untuk segera membawa mobil Anda ke bengkel yang tepercaya. Lakukan pemeriksaan menyeluruh untuk mengetahui apa penyebabnya agar bisa segera dilakukan tindakan demi mengatasi masalah tersebut.